Rabu, 12 September 2018
Blessed
Ntah ini konspirasi semesta atau bagaimana,
Apa kamu sadar, kalau setiap fase-fase genting kita bicarakan saat senja tiba?
Kemarin,
Langit sore sedikit banyak berperan meneduhkan perasaan kami yang sama-sama berkecamuk hebat.
Masing-masing dari kami mencoba kuat, untuk menguatkan yang lainnya.
Hari ini, esok
Ombak besar menunggu didepan,
Angin besar pun siap menerkam.
Tetapi sayang,
Kamu punya aku seperti aku punya kamu.
Kita berdua, tambahkan Allah, insyaallah sampai.
Jingga,
Terimakasih untuk tetap tinggal.
Aku bersyukur itu kamu.
Aku bersyukur,
Sangat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar